Rubik 3×3 merupakan jenis rubik yang cukup populer dan banyak dimainkan oleh berbagai usia mulai anak – anak hingga orang dewasa. Selain bisa dimanfaatkan untuk mengisi waktu luang dan melepas penat, rubik 3×3 juga merupakan permainan yang bisa mengasah logika kamu.
Jika sebelumnya, kamu pernah mencoba menyelesaikan rubik 3×3 tapi belum berhasil, di bawah ini akan dibagikan rumus untuk memecahkannya. Lantas, bagaimana rumus rubik 3×3? Setidaknya terdapat lima tahap yang perlu kamu lakukan untuk menyelesaikan rubik 3×3, yaitu :
- Membuat Bentuk Cross
Tahap pertama, cobalah fokus hanya pada satu warna yang akan dibuat cross! Misalnya, kamu ingin membuat cross warna putih, maka harus fokus pada center warna putih. Mulailah dengan menyatukan edge warna putih ke center warna putih dan jangan lupa satukan juga sisi lain edge-nya ke center sesuai dengan warnanya masing – masing.
Sebenarnya tak ada rumus khusus untuk membuat cross, jadi kamu harus menggunakan kerja otak untuk menyelesaikan tahap pertama ini hingga terbentuk pola cross warna putih.
- Menyelesaikan Layer 1 dan Warna Putih
Cara menyelesaikan layer 1 adalah kamu harus meratakan warna putih. Pertama – tama, tetapkan cross putih tadi di bagian bawah rubik, lalu carilah corner warna putih yang akan kamu pindahkan ke bawah. Pastikan warna putih yang akan kamu pindahkan ada di layer 3. Setelah itu, putar layer 3 hingga warna yang berdampingan dengan corner putih menyatu dengan center sesuai warnanya.
Jika warna putih pada corner yang akan dipindahkan berada di sisi kiri, aplikasikan rumus U F U’ F. Namun, jika berada di sisi kanan, maka aplikasikan rumus U’ F’ U F. Gunakan rumus – rumus tersebut sampai warna putih menyatu dengan layer 1 sesuai warna centernya masing – masing.
- Menyelesaikan Layer 2
Pertama – tama, posisikan sisi warna putih yang ada di bawah. Pada tahap ini, kamu harus masukkan edge – ege ke layer 2. Cobalah cari edge yang tidak mengandung warna kuning. Kemudian, geser layer 3 hingga warna edge sesuai dengan warna center-nya.
Jika warna center yang dituju berada di sisi kanan, bisa terapkan rumus U R U’ R’ U’ F’ U F’. Tapi, jika center ada di sisi kiri, terapkan rumus U’ L’ U L U F U’ F’. Gunakan rumus – rumus tersebut hingga layer 2 memiliki warna yang sama pada masing – masing bagiannya.
- Menyelesaikan Sisi Atas (Kuning)
Jika layer 2 sudah selesai, kini fokus untuk menyelesaikan sisi atas kuning. Pertama – tama, buatlah cross warna kuning. Lalu, jadikan kuning keseluruhan. Untuk membuat cross kuning, ada 3 rumus yang bisa digunakan, antara lain:
- Jika satu titik di tengah, bisa aplikasikan rumus F R U R’ U’ F’, maka akan terbentuk pola L kecil.
- Namun, jika terbentuk L kecil terbalik, aplikasikan rumus F R U R’ U’ F’, maka otomatis terbentuk pola garis.
- Sementara, jika terbentuk pola garis, aplikasikan rumus F R U R’ U’ F’, maka otomatis akan terbentuk pola cross.
Setelah cross kuning terbentuk, terapkan rumus R U’ L’ U R’ U’ L hingga terbentuk pola ikan. Kemudian, hadapkan hingga kepala ikan ke serong kiri bawah lalu terapkan rumus R U R’ U R U U R’ hingga sisi atas seluruhnya berwarna kuning.
- Menyelesaikan Layer 3
Ada 3 rumus yang akan diterapkan pada layer 3, yaitu :
- Garpu : hadapkan garpu pada sisi kiri, kemudian aplikasikan rumus R U U R’ U’ R U U L’ U R’ U’ L.
- Hanya satu sisi yang jadi : posisikanlah sisi yang sudah jadi di bagian belakang! Pastikan edge yang akan digeser sesuai dengan warna center-nya. Jika berada di sebelah kiri, aplikasikan rumus F F U L R’ F F L’ R U F F. Namun, jika ada di sebelah kanan, gunakan rumus F F U’ L R’ F F L’ R U’ F F.
- Bukan keduanya : bisa terapkan rumus garpu, maka otomatis akan menghasilkan algoritma garpu.